Menjelajahi Peluang KPR untuk Ekspatriat di Indonesia

Menjelajahi Peluang KPR untuk Ekspatriat di Indonesia

Indonesia, dengan keindahan alamnya, kekayaan budayanya, dan ekonomi yang dinamis, telah memikat hati banyak ekspatriat. Dengan menjelaskan kompleksitas pasar properti Indonesia dan memberikan pengetahuan yang diperlukan kepada ekspatriat untuk menjelajahi lanskap KPR, kami bertujuan memberdayakan individu untuk membuat keputusan yang berdasarkan informasi tentang masa depan mereka.

Dalam artikel ini, kami memulai eksplorasi peluang KPR untuk ekspatriat di Indonesia, membuka pintu kepemilikan rumah bagi mereka yang ingin membangun kehidupan di negara yang memukau ini.

Pendahuluan

Dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan populasi yang beragam, negara ini telah menyaksikan lonjakan signifikan pendatang asing yang menyebutnya sebagai rumah mereka. Akibatnya, permintaan akan KPR bagi ekspatriat di Indonesia telah mendapatkan perhatian signifikan, memungkinkan ekspatriat untuk berinvestasi di bidang properti dan membangun rasa stabilitas di negara yang mereka adoptasi.

Menurut Bank Dunia, ekonomi Indonesia telah tumbuh pesat selama dekade terakhir, dengan rata-rata pertumbuhan PDB tahunan sekitar 5%. Tren positif ini, yang dikombinasikan dengan lingkungan investasi yang menguntungkan, telah menarik sejumlah besar profesional dan pengusaha asing yang ingin memanfaatkan potensi Indonesia.

Saat ekspatriat menetap, keinginan untuk memiliki properti dan membangun landasan hidup semakin besar, sehingga membutuhkan kebutuhan akan opsi KPR yang mudah diakses yang disesuaikan dengan keadaan khusus mereka.

Apakah mungkin bagi ekspatriat untuk mendapatkan KPR di Indonesia?

Tidak hanya warga negara Indonesia (WNI), tetapi juga warga negara asing (WNA) kini dapat menikmati fasilitas KPR properti. Seperti yang diketahui, pemerintah telah mengeluarkan regulasi tentang izin bagi warga negara asing untuk membeli properti di Indonesia. Pasal 186 dari Peraturan Badan Pertanahan Nasional/National Land Agency Number 18/2021 mengatur batasan kepemilikan rumah untuk warga negara asing:

Untuk rumah tapak:

Rumah dengan kategori rumah mewah sesuai dengan ketentuan undang-undang dan peraturan; 1 unit tanah per orang/keluarga; dan/atau tanah paling banyak 2.000 m2;

Untuk apartemen:

Apartemen dalam kategori apartemen komersial. Dalam hal memberikan dampak positif pada ekonomi dan masyarakat, rumah tapak dapat diberikan lebih dari 1 unit tanah atau area lebih dari 2.000 m2, dengan izin menteri yang bertanggung jawab atas urusan pemerintahan di bidang pertanian, tanah, dan tata ruang.

Dalam pasal ini disebutkan bahwa warga negara asing diizinkan memiliki rumah tapak dengan status bangunan di tanah negara atau tanah swasta dengan Sertifikat Hak Pakai (HPL). Selain itu, warga negara asing juga diizinkan memiliki apartemen yang berdiri di atas tanah dengan status Hak Guna Bangunan (HGB). Mengacu pada regulasi ini, dapat dipastikan bahwa tidak semua jenis properti dapat dibeli oleh warga negara asing, bahkan dengan hak kepemilikan.

Warga negara asing tidak diizinkan memiliki properti dengan Sertifikat Hak Milik (SHM). Sesuai dengan regulasi yang berlaku, properti dengan sertifikat kepemilikan hanya boleh dimiliki oleh warga negara Indonesia. Namun demikian, seperti yang disebutkan di atas, warga negara asing masih bisa mengajukan pembelian properti menggunakan KPR.

Namun, ada sejumlah syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi ketika mengajukan KPR untuk warga negara asing. Selain itu, pilihan bank yang menyediakan fasilitas KPR untuk warga negara asing terbatas. Tidak semua lembaga perbankan di Indonesia melayani KPR untuk warga negara asing.

Apa saja persyaratan untuk mengajukan KPR di Indonesia?

Untuk mengajukan KPR di Indonesia, berikut adalah persyaratan yang harus dipenuhi oleh semua ekspatriat:

  • Semua kewarganegaraan kecuali warga negara wilayah Afrika
  • Bagi karyawan: minimal 2 tahun masa kerja (termasuk masa kerja sebelumnya)
  • Bagi pekerja mandiri: minimal 4 tahun di industri yang sama
  • Usia 21-57 tahun
  • Pendapatan minimum IDR 25 juta/bulan
  • Masa kredit maksimum adalah 25-30 tahun

Dokumen yang diperlukan:

  • KITAS/KITAP/KIMS/KTP WNA
  • NPWP; laporan pajak tahunan
  • Akta Nikah, Akta Kelahiran, Perjanjian Pra-Nikah
  • Surat Referensi, Legalitas Perusahaan
  • Mutasi Rekening Tabungan
  • Dokumen jaminan

Jika pemohon adalah pekerja mandiri, ada beberapa persyaratan tambahan yang harus diajukan, seperti akta pendirian perusahaan (Akta PT), izin tempat usaha (SKTU) jika ada, izin usaha (SIUP/NIB), dll.

Berapa jumlah minimum pembelian bagi ekspatriat untuk mendapatkan KPR di Indonesia?

Peraturan Badan Pertanahan Nasional/National Land Agency Number 1241/2022, menetapkan batas harga minimum sebagai berikut:

Untuk rumah tapak:

Untuk apartemen:

Manfaat dan tantangan dari KPR ekspatriat di Indonesia

KPR ekspatriat di Indonesia menawarkan sejumlah manfaat, termasuk peluang untuk berinvestasi di pasar properti, membangun ekuitas, dan menikmati stabilitas dalam jangka panjang.

Namun, ada juga tantangan yang perlu dipertimbangkan, seperti hambatan bahasa, ketidakfahaman terhadap proses lokal, dan perbedaan potensial dalam syarat dan persyaratan KPR dibandingkan dengan negara asal seseorang.

Penting bagi ekspatriat untuk melakukan penelitian yang mendalam dan mencari panduan profesional untuk berhasil mengatasi tantangan-tantangan ini.

Apakah artikel ini menarik? Lalu, lihat artikel-artikel berguna kami tentang visa di sini!

Menjelajahi Peluang KPR untuk Ekspatriat di Indonesia

Miliki Properti di Indonesia: Langkah-Langkah Penting untuk Mendapatkan KPR di Indonesia

KPR Indonesia: Panduan Penting untuk Pembeli Rumah

Bank Terkemuka yang Bermitra dengan LetsMoveIndonesia untuk KPR

Dapatkan KPR yang Anda Inginkan Bersama LetsMoveIndonesia: Apa yang Perlu Anda Ketahui

Professional Business & Visa Consultant

Recognised as the Most Ethical Visa & Business Consultancy, Lets Move Indonesia has been the leading business consulting firm in Indonesia since 2016. We aim to be a complete resource for expatriates, giving reliable and professional assistance.

Get Your Free Consultation

Latest News

Get to Know Latest Business & Visa Updates

Jakarta, 17 December 2024 – Indonesia has rolled out updated regulations on Non-Tax State Revenue (PNBP) for immigration services, including visa applications, stay permits, and passport issuance. These changes, outlined in Government Regulation No. 45 of 2024, officially take effect today, replacing the previous regulation, Government Regulation No. 28 of 2019. The revised PNBP rates […]

Lets Move Indonesia

12/17/2024

Indonesia is a top travel destination, boasting captivating islands, a vibrant culture, and breathtaking landscapes. With the holidays coming up, knowing the visa rules beforehand will make your trip much smoother. Before you explore tranquil beaches in Bali, or the bustling city of Jakarta, it is important to stay alert of the with Indonesia’s visa […]

Lets Move Indonesia

12/09/2024

Jakarta – The Directorate General of Immigration under the Ministry of Immigration and Corrections (Kemimpas) is set to roll out full-scale issuance of electronic passports (e-passports) in Indonesia. The initiative will begin at 13 selected immigration offices across the country starting 1 December 2024. This marks a significant step forward for Indonesia’s immigration system, as […]

Lets Move Indonesia

11/30/2024

When planning a trip abroad, understanding visa requirements is crucial for a seamless journey. Indonesian Immigration offers several types of visas for foreign nationals, including Visa on Arrival (VoA), Tourist Visas (Visit Visas), and Visa Exemption, commonly referred to as the Free Visa. This article delves into the details of Visa Exemption in Indonesia, highlighting […]

Lets Move Indonesia

11/28/2024

Highlights: Visa on arrival grants 30 days of visit and can be extended one time. A single entry visa (Visit visa) grants 60 days of initial stay, which can be extended up to 180 days. Both Indonesia Visa on Arrival and Single Entry Visa applications can be submitted online through Indonesian Immigration official website. When […]

Lets Move Indonesia

11/28/2024

 Highlights The introduction of Government Regulation 39 of 2021 (GR 39/2021), halal certification is now mandatory for many products. Details regarding products that have to obtain mandatory halal certification. You must renew Halal Certification regularly, typically every four years, to maintain compliance. Indonesia is on a mission to become the world’s largest Halal market. With […]

Lets Move Indonesia

11/07/2024